A. Learning disorder
Learning disorder atau kekacauan belajar adalah keadaan dimana proses belajar seseorang terganggu karena timbulnya respon yang bertentangan . pada dasarnya potensi dasarnya tidak dirugikan , akan tetapi belajarnya terganggu atau terhambat oleh adanya respon-respon yang bertentangan, sehingga hasil belajar yang dicapainya lebih rendah dari potensi yang dimilikinya.
Siswa yang sudah terbiasa dengan olahraga karate,tinju,dan sejenisnya , mungkin akan mengalami kesulitan dalam belajar menari yang menuntut gerakan lemah gemulai.
B. Learning disfunction
Merupakan gejala dimana proses belajar yang tidak dilakukan siswa tidak berfungsi dengan baik , meskipun sebenarnya siswa tersebut tidak menunjukkan adanya subnormalitas mental , gangguan alat indra , atau gangguan psikologis lainnya.
Merupakan gejala dimana proses belajar yang tidak dilakukan siswa tidak berfungsi dengan baik , meskipun sebenarnya siswa tersebut tidak menunjukkan adanya subnormalitas mental , gangguan alat indra , atau gangguan psikologis lainnya.
Contoh :
Siswa yang memiliki postur tubuh tinggi (atletis) dan sangat cocok menjadi atlet bola volly , namun karena tidak pernah dilatih bermain bola volly , maka dia tidak dapat menguasai permainan volly dengan baik.
C. Under achiever
Mengacu pada siswa yang sesungguhnya memiliki tingkat potensi intelektual yang tergolong diatas normal , tetapi prestasi belajarnya tergolong rendah.
Siswa yang memiliki postur tubuh tinggi (atletis) dan sangat cocok menjadi atlet bola volly , namun karena tidak pernah dilatih bermain bola volly , maka dia tidak dapat menguasai permainan volly dengan baik.
C. Under achiever
Mengacu pada siswa yang sesungguhnya memiliki tingkat potensi intelektual yang tergolong diatas normal , tetapi prestasi belajarnya tergolong rendah.
Contoh :
Siswa yang telah dites kecerdasannya dan menunjukkan tingkat kecerdasan tergolong sangat unggul
(IQ = 130-140) , namun prestasi belajarnya biasa-biasa saja atau malah sangat rendah .
Siswa yang telah dites kecerdasannya dan menunjukkan tingkat kecerdasan tergolong sangat unggul
(IQ = 130-140) , namun prestasi belajarnya biasa-biasa saja atau malah sangat rendah .
D. Slow learner
atau lambat belajar adalah siswa yang lambat dalam proses belajar , sehingga ia membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan sekelompok siswa lain yang memiliki taraf potensi intelektual yang sama .
atau lambat belajar adalah siswa yang lambat dalam proses belajar , sehingga ia membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan sekelompok siswa lain yang memiliki taraf potensi intelektual yang sama .
E. Learning disabilities
Ketidakmampuan belajar mengacu pada gejala dimana siswa tidak mampu belajar / menghindari belajar , sehingga hasil belajar dibawah potensi intelektualnya .
Ketidakmampuan belajar mengacu pada gejala dimana siswa tidak mampu belajar / menghindari belajar , sehingga hasil belajar dibawah potensi intelektualnya .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar